Cara Bangkitkan Mental Kartika Ajie: Baca Kritikan di Sosial Media

Pada pertandingan pekan keenam melawan Tira Persikabo, Kurniawan Kartika Ajie mendapatkan sorotan karena kesalahannya pada injury time babak kedua membuat Arema harus kalah dengan skor 1-2.

Tak heran jika kemudian Kartika Ajie banyak mendapatkan kritik terutama di sosial media. Pelatih kiper Arema FC, Yanuar Hermansyah justru malah menganggap kritik tersebut bagus untuk Kartika Ajie dari sisi mental.

Pria yang akrab disapa Begal ini malah meminta Kartika Ajie untuk membaca semua kritik yang ada di sosial media dan merasa “dendam”. Dendam menurut Begal bukan berarti membenci yang mengkritik namun secara pribadi ingin membuktikan bisa lebih baik pada pertandingan selanjutnya.

“Kalau medsos malah saya suruh baca dan saya minta dendam artinya agar membuat lebih baik suatu saat nanti,” ucapnya.

“Kriikan di medsos kan juga karena ingin Kartika Ajie lebih bagus, mungkin memang ada kata yang menyakitkan tapi akhirnya dia punya rasa dendam dan membuat dia lebih bersungguh sungguh untuk lebih baik,” sambung Begal.

Bekas pelatih kiper Persela ini malah khawatir jika Kartika Ajie tak membaca kritikan tersebut malah membuatnya menjadi pemain yang berada di zona nyaman sehingga tak ada tantangan untuk karirnya.

“Kalau menurut saya misal tidak dibaca justru dia malah hidup di zona nyaman, kritikan itu tantangan untuk dia,” paparnya.

Kenapa Terpeleset?

Salah satu alasan kenapa Kartika Ajie nampak melakukan blunder karena dia terpeleset saat akan menghalau sepakan jarak jauh Essengue. Begal pun memberikan pembelaan pada kondisi tersebut sebab Kartika Ajie dinilai sudah pada tindakan yang tepat.

“Posisi awalnya dia benar, tapi dia tidak menyangka bahwa bola akan turun seperti itu sehingga dia kaget dan kemudian keseimbangan hilang,” ungkap bekas pelatih kiper Persela Lamongan ini.

Begal justru menilai penampilan Kartika Ajie pada pertandingan lawan Tira Persikabo sudah bagus karena melakukan beberapa pengambilan keputusan yang tepat. Terhitung tiga kali dia mampu memutus serangan lawan yang bisa berbuah gol.

“Ada beberapa kali dia ambil keputusan bagus, saya mencatat ada tiga kali yang satu dia berhadapan dengan lawan dan lainnya mampu memotong bola saat pemain belakang sudah terlambat turun,” paparnya.

Hingga saat ini, Begal juga tidak menyangka kenapa Kartika Ajie bisa terjatuh sehingga gagal menghalau bola..

“Ya cuma itu tidak menyangka, mundurnya dia juga tidak terlalu lari, mundur biasa tapi kemudian jatuh, itu saya yang gak paham sampai saat ini,” pungkasnya.

Karena tak ingin kejadian sama terulang, Begal meminta semua kiper Arema memperhatikan sepatu yang dipakai dan kondisi lapangan permainan sehingga mampu meminimalkan kesalahan.

Bagikan post ini
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Leave a Reply

four × two =