Tampil Apik Dan Masih Kalah, Teja Paku Alam Tak Mau Salahkan Pemain Lain

Semen Padang masih harus memendam keinginan untuk bisa meraih kemenangan hingga pekan kedelapan Shopee Liga 1. Mereka kembali harus menelan kekalahan atas Arema FC dengan skor 0-1, Jumat (12/7). Gol tunggal Dedik Setiawan menjadi pembeda pada pertandingan tersebut.

Bisa dibilang Semen Padang beruntung hanya kalah dengan skor 0-1 sebab banyak peluang yang dihasilkan Arema FC selalu gagal ketika bola berhadapan dengan Teja Paku Alam, kiper Semen Padang.

Teja Paku Alam memang bermain bagus pada pertandingan tersebut. Total ada lima penyelamatan yang dia lakukan. Pada babak pertama, kiper berusia 24 tahun ini melakukan dua penyelamatan yaitu pada menit 41 menepis sepakan Dedik Setiawan yang tinggal berhadapan dengannya. Kemudian menit 43 menepis sepakan bebas Makan Konate.

Ketangguhan Teja Paku Alam tetap terjadi pada babak kedua. Pada menit 56, sepakan Sylvano Comvalius mampu dijinakkan. Pada akhir pertandingan, bekas kiper Sriwijaya FC ini mengagalkan dua peluang Arema. Pertama sepakan Ricky Kayame digagalkan pada menit 87, kemudian satu menit kemudian menggagalkan sepakan Hanif Sjahbandi.

Meski sudah menjaga gawangnya dengan melakukan banyak penyelamatan namun Semen Padang tetap kalah. Kiper kelahiran Painan Sumatera Barat ini enggan menyalahkan pemain lain apalagi sebelum pertandingan semua pemain sudah berkomitmen untuk meraih kemenangan.

“Kita ini satu tim tentu tak ingin menyalahkan satu sama lain. Pemain juga sudah komitmen untuk meraih kemenangan karena kita belum raih kemenangan terutama di kandang,” ucapnya.

“Tapi memang hasil yang diterima sebaliknya. Sekarang berusaha lagi di pertandingan berikutnya untuk dapat hasil yang lebih baik,” pungkas Teja.

Kekalahan lawan Arema membuat Semen Padang makin terjerembab di dasar klasemen dengan poin tiga dari tujuh kali bermain.