Harapan Aremania di 2019: Arema Satu

Tahun 2018 telah terlewati, saat ini tahun 2019 telah menanti. Begitu juga dengan apa yang akan terjadi untuk tim Arema. Pada tahun 2018 lalu, tim Singo Edan sempat terseok seok di papan bawah, bahkan tercatat tujuh pekan terjerembab di posisi paling bawah.

Menyongsong tahun 2019 beberapa gerakan sudah dilakukan. Mayoritas pemain Arema dipertahankan, tak ada perubahan berarti dalam komposisi tim. Hanya beberapa penambahan dilakukan untuk menggantikan pemain yang dicoret atau mengundurkan diri.

Aremania pun punya harapan terhadap Arema pada tahun 2019. Hal ini terlihat dari mention di akun @ongisnadenet. Mayoritas mereka mengharapakan Arema kembali menjadi satu.

“SATU AREMA,” tulis pemilik akun @PratamaAdityaR

“Ojok sampek anakku mben, lek we gede takok nan aku “pak Arema kok onok loro,” tulis pemilik akun @taufanwibowo87.

Saat ini ada dua klub yang menyandang nama Arema pada level kompetisi yang berbeda. Dua Arema ini juga disebabkan karena faktor dualism yang terjadi beberapa tahun lalu. Langkah langkah sudah dilakukan namun hingga saat ini seperti tak ada keinginan dari kedua belah pihak untuk bersatu.

Selain mengharapkan Arema kembali menjadi satu. Beberapa Aremania tentu saja berharap Arema mampu menjadi juara kompetisi musim 2019. Dengan materi yang ada sekarang, target tersebut bisa saja terjadi. Terdekat tentu saja ajang Piala Indonesia yang oleh manajemen Arema ditargetkan meraih juara.

Beberapa harapan lain adalah Aremania saat di stadion tak lagi ada nyanyian ujaran kebencian, sebuah penyakit yang masih belum ditemukan obatnya. Selain itu, Aremania diharapkan bisa lebih atraktif lagi saat memberikan dukungan kepada tim Singo Edan.

Bagikan post ini
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Leave a Reply

thirteen − four =