BEI Sebut Arema FC Segera Masuk Bursa Saham
Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan tengah dalam pembicaraan dengan tiga klub sepak bola di Indonesia yang tertarik untuk mencatatkan sahamnya di pasar modal Tanah Air setelah Bali United resmi tercatat.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI IGD N Yetna Setia mengatakan minat ‘merumput’ klub sepak bola di bursa ini muncul setelah melantainya Bali United atau PT Bali Bintang Sejahtera Tbk dengan kode saham BOLA.
Tiga klub sepak bola lainnya yang juga memiliki rencana untuk melakukan pencatatan perdana saham (initial public offering/IPO) adalah Arema Malang, Persib Bandung dan Persija Jakarta.
“Persib dan Persija nanti, kan IPO ini (Bali United) sudah selesai nanti akan kami datangi lagi. Kalau Arema sudah ketemu dengan kami (bursa),” kata Yetna seperti dikutip dari CNBC Indonesia.
Menurut dia, minat IPO dari klub sepak bola ini mulai meningkat ketika proses pencatatan Bali United yang dianggap menjadi tolak ukur bagi industri yang serupa.
Dia mengatakan Arema Malang akan menjadi klub selanjutnya yang akan menjadi perusahaan publik lantaran telah menunjukkan optimisme dan diharapkan bursa dapat dilakukan tahun ini.
“Kami sih mintanya semua bisa tahun ini ya, relatif cukup tinggi (minat) kan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami bisa ketemu dengan mereka, memang tugas kami bisa bantu mereka untuk IPO,” jelas dia.
Adapun Bali United sudah resmi menjadi perusahaan publik setelah sahamnya dicatatkan di BEI. Pada perdagangan perdananya, saham ini mengalami penguatan 69,14% ke Rp 296/saham saat pencatatan perdananya, dibuka di harga Rp 175/saham. (cnbc/mia)