Arema FC Ingin Perbaiki Catatan Lawan Borneo FC
Skuat Arema sudah meninggalkan Malang menuju Samarinda pada Senin (20/5/2019). Dengan membawa 18 pemain, tim berjulukan Singo Edan ini punya satu misi, yakni memperbaiki rekor pertemuan dengan calon lawannya, Borneo FC.
Laga ini dimainkan pada Rabu (22/5/2019) di Stadion Segiri, Samarinda.
Sejak 2015, Arema belum pernah menang melawan Borneo FC di kompetisi reguler. Singo Edan sempat menghajar Borneo FC 5-1 pada 2017, tetapi waktu itu di ajang final Piala Presiden.
Sementara dari tujuh pertemuan terakhir di Liga 1, Borneo berhasil menang tiga kali. Selebihnya berakhir imbang.
“Saya tahu catatan itu dan sekarang waktunya untuk mengubahnya. Tentu kami akan membuat sesuatu hal yang baru dalam segi permainan untuk mendapatkan hasil bagus di Samarinda,” jelas Milomir Seslija, pelatih Arema.
Ini jadi tantangan tersendiri bagi Milo dan anak buahnya. Apalagi di pertandingan pertama, mereka menelan kekalahan 1-3 di kandang PSS sehingga Hamka Hamzah dkk. dituntut mendapatkan poin pertama di Stadion Segiri.
“Memang tidak mudah untuk dapat poin di sini. Tapi, pemain sudah punya motivasi sendiri untuk melakukan itu,” jelas pelatih asal Bosnia itu.
Dalam laga tandang kali ini, Arema membawa 18 pemain. Tidak ada dua pemain inti, Dendi Santoso dan Alfin Tausalamony, yang mengalami memar di bagian lutut seusai pertandingan pertama.
“Kami sudah siapkan bermain tanpa dua pemain itu sejak persiapan di Malang. Untungnya masih ada pengganti yang juga bagus, seperti Dedik Setiawan dan Ricky Ohorella,” lanjut mantan pelatih Madura United ini.
Meski tanpa dua pemain tersebut, secara formasi, Milo tidak akan melakukan perubahan. Dia tetap mengandalkan Sylvano Comvalius sebagai penyerang tunggal. Bisa jadi Milo menggunakan dua striker ketika dalam keadaan tertinggal dari tuan rumah.
Kebetulan saat ini Arema juga membawa striker murni lainnya, Ahmad Nur Hardianto, yang sudah pulih dari cedera sehingga stok pemain depan yang dibawa tergolong lengkap. (bolacom/mia)