Timnas Indonesia Kalah Telak Lawan Timnas Yordania

Timnas Indonesia dibuat bertekuk lutut oleh Timnas Yordania pada pertandingan uji coba bertajuk FIFA Matchday. Bertanding di King Abdullah II Stadium, Selasa (11/6/2019), pasukan Simon McMenemy dibungkam 1-4.

Yordania langsung mengancam Timnas Indonesia pada menit ketiga. Untungnya, tendangan keras dari luar kotak penalti K.B. Ateyah masih melambung di atas gawang Andritany Ardhiyasa.

Serangan bertubi-tubi Yordania berbuah hasil. Tendangan Bahaa Faisal mampu memperdaya Andritany pada menit ke-22.

Tiga menit sebelum babak pertama tuntas, keunggulan Yordania bertambah. Adalah Ahmed Ersan, yang melewati Yanto Basna lebih dulu sebelum melancarkan sepakan melengkung.

Yordania tak mengendurkan serangan pada paruh kedua. Buktinya, armada Vital Borkelmans berhasil mencetak gol ketiga via Yousef Al-Rawashdeh pada menit ke-63.

Berawal dari tendangan Andritany yang membentur seorang pemain Yordania, bola kemudian jatuh di kaki Yousef. Pemain berusia 29 tahun ini lalu melancarkan sepakan keras dari luar kotak penalti yang membuat Andritany bergeming.

Yordania masih haus gol. Timnas Indonesia seakan tidak diberikan kesempatan untuk menarik nafas. 10 menit sebelum waktu normal berakhir, tendangan pisang Hamza Aldrdour merobek gawang Andritany. Yordania unggul telak 4-0 hingga menit ke-80.

Setelah terus-terusan digempur, Timnas Indonesia mampu memperkecil kedudukan menjadi 1-4. Adalah Alberto Goncalves, yang mampu mengecoh kiper Yordania via eksekusi penaltinya pada menit ke-85.

Hingga pertandingan selesai, skor tidak berubah. Timnas Indonesia pulang ke Tanah Air dengan tangan hampa dengan kekalahan telak.

Menanggapi hasil tersebut, pelatih Simon McMenemy menilai laga itu memang cukup berat bagi skuatnya.

“Kredit untuk Yordania. Mereka tim kuat dan punya teknik bagus. Ini adalah tim yang sama yang mengalahkan Australia,” kata Simon.

“Alasan utama kami ke sini adalah dapat lawan tim kuat dan kami mendapatkannya hari ini,” imbuhnya.

Dalam laga itu, Indonesia hanya bisa mencetak satu lewat penalti Alberto Goncalves. Itu pun setelah mereka tertinggal 0-4.

“Kami semua ingin menang. Tapi, pemain harus belajar. Ambil pertandingan ini sebagai pengalaman,” tegas Simon. (bolacom/mia)