Kompetisi Dihentikan Sementara, Arema FC Menilai Positif

PSSI telah memutuskan menghentikan sementara kompetisi Liga 1 hingga batas waktu yang akan ditentukan kemudian. Hal ini berimbas pada pertandingan pekan 24 dan seterusnya yang masih belum bisa dipastikan akan dihelat.

Salah satunya adalah pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang awalnya akan dihelat pada 30 September 2018 dipastikan akan mengalami pengunduran jadwal. Meski mengalami dampak secara langsung pada penghentian sementara kompetisi namun manajemen Arema memberikan dukungan terhadap tindakan yang sudah dilakukan PSSI.

“Arema percaya penuh dan selalu memberikan dukungan kepada federasi apapun yang sudah dilakukan dan yang akan untuk mengatasi permasalahan yang ada,” ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Pihak Arema pun mencoba mengambil hikmah positif setelah kompetisi diberhentikan sementara salah satunya adalah waktu yang lebih panjang untuk mempersiapkan tim melawan Persebaya.

“Kami mencoba berpikir jernih dan melihatnya dari sisi positif. Untuk Arema tak ada sisi negative yang terjadi terutama dengan tertundanya Arema melawan Persebaya. Kami justru melihat sisi positif karena recovery bisa lebih lama apalagi tim juga baru selesai away dari Papua,” imbuh Ruddy.

“Ya karena waktu lebih panjang ini siapa tahu Hendro jadi sembuh, Bagas sembuh. Tentu apa yang kami rasakan sekarang juga mungkin dirasakan Persebaya dan tim lainnya yang bisa lebih punya banyak waktu mempersiapkan tim,” paparnya..

Ruddy pun yakin PSSI akan menyelesaikan permasalahan tersebut dengan cepat. Jika pemerintah melalui Menpora meminta kompetisi dihentikan selama dua Minggu, Ruddy yakin PSSI akan bisa menyelesaikannya lebih cepat.

“Kalimat batas waktu yang akan ditentukan kemudian justru lebih baik. Dengan begitu kami yakin federasi mempunyai target untuk menyelesaikan masalah tersebut lebih cepat,” tegasnya.

Bagikan post ini
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Leave a Reply

16 − 2 =