Gol Injury Time Gagalkan Kemenangan Arema FC
Arema FC membuang peluang untuk naik ke papan tengah kompetisi Liga 1 setelah hanya bermain imbang 2-2 saat menjamu PS TIRA, Minggu (15/7) di stadion Kanjuruhan Malang.
Bermain di depan puluhan ribu Aremania yang datang langsung, tim Singo Edan langsung memainkan Hamka Hamzah sebagai pemain utama karena Israel Wamiau yang akumulasi kartu dan Purwaka Yudhi terkena cedera.
Sejak babak pertama, Arema FC tampak kesulitan membongkar pertahanan lawan karena PS Tira bermain lebih bertahan. Peluang yang diciptakan pun tak cukup membahayakan lini belakang lawan.
Namun pada menit 40 kebuntuan akhirnya terpecahkan. Alfarizi mampu melihat ruang kosong di lini belakang PS Tira, ia pun memberikan umpan kepada Rivaldi Bawuo yang berdiri kosong. Pemain asal Gorontalo ini pun mampu menceploskan bola dan membuat Arema unggul 1-0.
Memasuki babak kedua, Arema tetap mendominasi permainan. Namun permainan bertahan PS Tira menyulitkan tim Singo Edan. Justru Arema lengah, serangan balik cepat PS Tira membuat Aleksander Rakic mampu menyamakan skor menjadi 1-1 pada menit 53. Sepakannya tak mampu dihalau oleh Joko Ribowo.
Tak kunjung mencetak gol membuat Arema memilih memasukkan Ridwan Tawainella dan Alfin Tuasalamony untuk menambah daya gedor. Hasilnya efektif, pada menit 70 melalui sepakan bebas Alfin mengirimkan umpan yang mampu disambut oleh Alfarizi. Skor kembali berubah menjadi 2-1.
Skor ini pun seolah akan bertahan, puluhan ribu Aremania sudah merayakan sebab pertandingan sudah memasuki masa injury time. Namun petaka justru terjadi, kesalahan umpan M Rafli mampu diserobot pemain PS Tira yang kemudian melepaskan umpan kepada Sansan Fauzi. Nama terakhir mampu membuat Kanjuruhan terdiam karena skor berubah menjadi 2-2.
Kegagalan meraih kemenangan atas PS Tira ini tentu saja kerugian bagi Arema. Sebab mereka hanya menambah satu poin menjadi 20 poin dan berada di posisi 11. Peringkat ini masih bisa turun bergantung hasil pertandingan yang lain.
478 - 478Shares