Arema FC Pantang Remehkan Semen Padang

Kondisi berbeda dialami Arema FC dan Semen Padang jelang kedua tim bertemu pada lanjutan Shopee Liga 1. Arema mampu meraih kemenangan lawan Persipura dengan skor 3-1, sementara Semen Padang justru kalah lawan Tira Persikabo dengan skor 3-1.

Hasil positif ini menjadi bekal tim berjuluk Singo Edan saat mengadapi Semen Padang, Jumat (12/7) di stadion Agus Salim. Meski calon lawannya sedang dalam kondisi tak bagus tapi Arema pantang meremehkan.

Asisten pelatih Arema FC, Kuncoro membenarkan bahwa fase seperti Semen Padang sekarang cukup berpengaruh ke mental pemain sebab Arema pernah mengalami fase yang sama musim lalu.

“Kami pernah mengalami hal yang sama seperti yang dialami Semen Padang. Secara mental memang ada pengaruh karena pemain akan terbebani. Tapi kami harus terus waspada karena bisa saja mereka justru bangkit saat lawan Arema,” paparnya.

Hasil negatif Semen Padang pada enam laga terakhir membuat pelatih Syafrianto Rusli mengundurkan diri. Untuk sementara posisinya digantikan oleh Weliansyah yang sebelumnya berperan sebagai asisten pelatih.

Pergantian pelatih ini menurut Kuncoro bisa memunculkan dua kemungkinan yaitu menjadikan tim lebih baik atau justru semakin buru.

“Kalau menurut saya pergantian pelatih ini bisa jadikan tim lebih baik tapi juga bisa jadikan tim lebih buruk. Kalau pemain respek sama penggantinya justru akan dapat motivasi tambahan tapi sebaliknya kalau tidak justru akan membuat suasana tim berubah,” tandasnya.

Selain pergantian pelatih, Kuncoro menyoroti kekuatan Semen Padang yang berada di sayap kanan dan kiri.

“Mereka punya duet Dedi Hartono dan Irsyad Maulana di sisi sayap, ini harus kita waspadai. Kerjasama tim mereka juga bagus, jadi kami harus tetap mewaspadai kelebihan mereka,” ucapnya.

Meski dalam kondisi mental yang berbeda, namun Kuncoro menyebut situasi pertandingan tak bisa diprediksi karena semua tim berpeluang saling mengalahkan baik saat laga kandang ataupun tandang.

“Tidak bisa diprediksi bagaimana saat pertandingan karena semua penampilan tim masih naik turun. Lihat Badak Lampung sukses raih poin di kandang lawan tapi malah kalah di kandang sendiri,” tegasnya.

Bagikan post ini
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Leave a Reply

eight − 8 =