Alfarizi Cedera, Nasir Isi Bek Kiri

Arema FC sudah dipastikan kehilangan dua pemain saat melawan Persebaya, Kamis (15/8/2019) yaitu Dedik Setiawan dan Ricky Ohorella. Tak hanya dua pemain itu, Arema bisa saja tak diperkuat Johan Ahmat Farizi karena masih dalam kondisi cedera.

Pemain yang akrab disapa Alfarizi ini sudah absen pada dua laga melawan Persija dan Kalteng Putra. Dia cedera saat latihan terakhir satu hari sebelum lawan Persija.

Diharapkan sembuh untuk lawan Persebaya namun kenyataan berkata lain, Alfarizi dimungkinkan masih absen saat lawan Persebaya.

Dokter tim Arema FC, dr Nanang mengungkapkan kemungkinan Alfarizi masih absen lawan Persebaya karena cedera yang menimpanya lebih serius dari perkiraan yang ada.

“Alfarizi kemungkinan belum karena dia cedera serius saat sebelum lawan Persija,” ucapnya.

Kondisi ini pun disadari oleh pelatih Arema FC, Milomir Seslija. Ia mengaku sudah menyiapkan pemain lain untuk menggantikan. Namun pemain tersebut bukanlah Alfin Tuasalamony karena dia juga absen akibat akumulasi kartu kuning.

“Alfarizi masih 50:50 saya harap dia bisa bermain. Tapi kalau belum bisa kami sudah siapkan pengganti Nasir untuk bermain,” ungkapnya.

Dipilihnya Nasir sesungguhnya adalah resiko karena sang pemain berposisi murni sebagai penyerang sayap. Namun karena stok bek sayap yang habis membuat Nasir akan dimainkan sebagai bek kiri.

Pemain asal Tuban ini sudah memainkan peran sebagai bek kiri ketika lawan Kalteng Putra saat menggantikan Alfin Tuasalamony. Milomir Seslija menganggap memainkan Nasir adalah solusi terbaik karena kaki terkuatnya adalah kaki kiri.

“Itu solusi terbaik karena kakinya dia kuat di kiri. Dia main 10 menit saat lawan Kalteng Putra dan dia mampu bekerja dengan baik di posisi itu,” kata pelatih yang akrab disapa Milo ini.

Jika ini terjadi maka duet bek sayap Arema akan ditempati oleh Agil Munawar dan Nasir. Khusus penampilan Agil yang selalu tampil pada empat laga terakhir, Milo menilai sang pemain sudah melakukan kerja yang bagus.

“Agil sudah lakukan kerja bagus. Anda tak bisa berharap dia bermain seperti Alfarizi tapi dia potensial,” ungkapnya.

Milo berharap Agil bermain lebih baik dengan meminimalkan kesalahan agar tak berbuah hasil buruk untuk tim.

“Saya harap dia minimalkan kesalahan karena memang tak bagus untuk tim. Dia anak baik dengan respon yang bagus untuk memperbaiki diri,” ucap Milo..

Bagikan post ini
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Leave a Reply

two + eleven =