Kalteng Putra Bertekad Singkirkan Arema FC

Kalteng Putra secara mengejutkan mampu lolos ke babak semifinal Piala Presiden 2019. Berstatus sebagai tim promosi Liga 1 tak menyurutkan semangat I Gede Sukadana dkk untuk mengalahkan tim tim besar.

Tercatat sudah ada beberapa tim unggulan yang disingkirkan Kalteng Putra sejak babak penyisihan seperti PSM Makassar dan Persipura Jayapura. Kemudian pada babak perempatfinal lalu mengalahkan Persija Jakarta melalui adu penalti.

Selanjutnya, Kalteng Putra akan kembali menghadapi tim unggulan lainnya, Arema FC pada babak semifinal. Pelatih Gomes de Oliveira mengaku tim Kalteng Putra siap bertanding dan memiliki motivasi tinggi setelah mampu lolos hingga babak semifinal.

“Kondisi Kalteng Putra baik dan siap bertanding besok. Motivasi pemain juga sedang bagus dan mereka bangga dengan apa yang sudah dilakukan,” paparnya saat sesi jumpa pers sebelum pertandingan, Senin (1/4) di kantor Arema.

Namun, pelatih asal Brazil ini mengingatkan bahwa anak asuhnya tidak boleh cepat puas sebab Arema adalah tim kuat dengan hasil cukup apik pada babak perempatfinal. Pada babak tersebut, Arema mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 4-0.

“Pemain saya minta jangan puas dulu karena selanjutnya harus melawan Arema. Tim Arema mampu menang di laga sebelumnya dengan skor yang besar,” tandas Gomes.

Pada leg pertama ini, Gomes mengaku tak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh tim Kalteng Putra. Mereka menegaskan siap memberikan hasil terbaik terutama untuk masyarakat Palangkaraya.

“Tidak ada persiapan khusus kita siap lawan siapa saja, berikan terbaik yang kita punya untuk masyarakat Palangkaraya,” tegasnya.

Gomes membeberkan resep yang bisa membuat Kalteng Putra hingga melaju ke babak semifinal. Salah satunya adalah cara bermain yang sama baik saat laga kandang ataupun laga tandang dengan selalu memanfaatkan celah di lini pertahanan lawan untuk mencetak gol.

“Kita bentuk karakter tim Kalteng Putra di kandang atau tandang dengan cara yang sama. Kita selalu manfaatkan celah lawan untuk cetak gol, tidak bermain bertahan dan kalau menang bola harus menusuk dan cetak gol,” pungkasnya.