Jefri Kurniawan: Waspadai Bola Mati Persija

Laga berat akan dilakoni Arema FC saat melawan Persija Jakarta, Minggu (5/8) di stadion Kanjuruhan Malang. Pelatih dan pemain pun kompak menyebut Persija adalah lawan yang berbahaya.

Salah satu kekuatan Persija adalah pada bola mati. Banyak gol gol yang tercipta dari tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut dari bola mati. Bahkan pada pertemuan pertama lalu, dua dari tiga gol Persija tercipta dari proses bola mati.

Pemain Arema FC, Jefri Kurniawan mengakui jika salah satu kekuatan Persija adalah pada eksekusi bola mati yang salah satu eksekutornya adalah Ismed Sofyan.

“Ismed itu tendangan bebas, corner hingga crossingnya bagus. Itu mungkin jadi andalan Persija,” ujar Jefri.

Pemain asal Lawang itu paham betul pada Persija. Sehingga, dia meminta rekan-rekannya waspada dan tidak memberikan ruang gerak ada pemain Persija untuk memberikan umpan lambung kepada pemain jangkung seperti Marko Simic, Jaimerson hingga Bambang Pamungkas.

“Persija akan sangat memanfaatkan hal itu. Jika kami ingin menang, kami harus antisipasi,” papar Jefri seperti dikutip dari Surya Malang.

Pemain yang merupakan pinjaman dari Persija ini menyadari jika Arema FC terus membenahi salah satu kelemahan yaitu pada antisipasi bola mati lawan. Jika hal itu teratasi maka kekuatan antara Arema dan Persija dinilai merata.

Jefri pun berjanji ia akan bermain maksimal untuk Arema FC meski secara status dia merupakan pemain pinjaman dari Persija Jakarta.

“Saya sekarang bermain di Arema, tim tanah kelahiran saya sendiri. Ya sekarang harus saya lawan Persija,” pungkas Jefri.