Arthur Cunha Targetkan Prestasi Arema FC Lebih Baik

Komposisi stopper di tim Arema FC mendekati ideal, ini setelah stopper asal Brazil, Arthur Cunha sudah mengikuti latihan bersama pemain lainnya di stadion Kanjuruhan, Senin (14/1).

Kedatangan Arthur melengkapi komposisi stopper yang sejak latihan Kamis minggu lalu belum komplit. Posisi stopper pun akan ditempati oleh Hamka Hamzah, Arthur Cunha, Rachmat Latief dan Ikhfanul Alam yang juga bisa dimainkan sebagai bek sayap atau gelandang bertahan.

Dengan komposisi pemain yang tak berubah banyak, Arthur pun langsung membaur dengan pemain yang lain termasuk lebih membantu Roberto Lima dan Pavel Smolyachenko untuk melakukan adaptasi dengan pemain local yang lain.

Mantan pemain Mitra Kukar ini pun mengaku senang bisa kembali ke kota Malang dan kembali bekerja untuk Arema.

“Saya senang sekali kembali ke kota Malang dan mulai kerja lagi di Arema FC bersama teman teman,” ucapnya.

Dengan persiapan yang lebih matang, Arthur berharap Arema meraih prestasi yang lebih baik musim 2019 mendatang.

“Semoga kita lebih bagus musim ini daripada musim lalu,” tegasnya.

Pemain berusia 29 tahun ini sudah dua musim membela Arema. Musim 2019 akan menjadi musim ketiganya memperkuat tim Singo Edan. Selama dua musim, ia menjadi pilihan utama di posisi stopper siapapun pelatihnya.

Musim 2017, ia bermain selama 2380 menit dari 27 kali bermain dan mampu berkontribusi satu gol. Sementara musim 2018 lalu, ia bermain lebih banyak yaitu 29 kali bermain dengan catatan menit bermain mencapai 2966 menit. Bahkan dalam dua musim terakhir, ia hanya diganti dua kali. Sebuah tanda jika peran Arthur sangat vital di tim Arema.

Bagikan post ini
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Leave a Reply

13 − five =